Diselenggarakan Pada Musim Semi, 3 Festival di Jepang Ini Punya Perbedaan

Admin,
7 Mei 2022 - 18:46

Musim semi di Jepang identik dengan Matsuri. Ialah festival yang diselenggarakan oleh setiap kuil untuk dewa, acara atau waktu yang berbeda dalam setahun. Lantas apa sih yang membuat gelaran tersebut istimewa?

Prosesi dihiasi dengan pernak-pernik, baik di kuil maupun sekitar kota. Kemudian para pengunjung datang untuk turut merayakan. Festival seringkali menarik banyak orang, tetapi ternyata ada beberapa event musim semi yang punya prosesi berbeda. Simak ulasannya berikut ini agar tidak keliru.

  • Hana Matsuri

Hana Matsuri adalah festival untuk merayakan kelahiran Buddha. Meskipun tidak semua orang di Jepang memeluk agama itu, namun perayaan diselenggarakan oleh semua masyarakat.

Setiap kuil merayakan hari ini dengan proses yang berbeda-beda. Oleh sebab itu, pastikan untuk cari informasi mengenai setiap event agar tidak ketinggalan momen menarik.

  • Kanda Matsuri

Kanda Matsuri adalah festival untuk merayakan kemakmuran rakyat dan diadakan pada tahun-tahun ganjil. Ada tiga dewa utama dan kuil menyelenggarakan prosesi berbeda untuk itu.

Daikokuten ialah dewa keberuntungan untuk panen dan karunia. Ebisu, dewa perikanan dan perdagangan yang baik dan seorang raja feodal bernama Masakado. Sementara itu, dewa penjaga bertugas memberkati lingkungan.

  • Kanamara Matsuri

Kanamara Matsuri adalah festival unik yang wajib untuk diabadikan. Kenamara berarti lingga baja, gunanya yakni merayakan kesuburan dan kesehatan reproduksi.

Legenda di balik festival ini adalah kisah tentang seorang wanita yang mengalahkan iblis dalam hidup dan dirinya. Ia menggunakan lingga baja yang dibuat oleh pandai besi. Dengan demikian para dewa tambang dan pandai besi diwakli oleh lingga.

Nah, itulah rangkaian festival yang biasanya diselenggarakan pada musim semi. Catat tanggal dan informasi sebelum menghadirinya, ya.

 

 

 

Lapor Pengaudan
Logo WhatsApp